Berita

Berita

Berita terkait kegiatan maupun agenda yang akan dilaksanakan di NTB. Berita selengkapnya ada di Website Pemerintah Provinsi NTB
Pj. Gubernur NTB Apresiasi Kinerja Insan Pendidikan di KSB

Taliwang - Penjabat Gubernur NTB Drs. H. L. Gita Ariadi, M.Si mengungkapkan apresiasi terhadap kinerja insan pendidikan di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Hal itu disampaikannya saat kunjungan ke SMAN 1 Taliwang, Miq Gite menyatakan peran pendidik penting dalam menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan di daerah (30/3/2024).

Dalam pertemuan dengan para tokoh pendidikan dan kepala sekolah di Taliwang, Miq Gite menyoroti berbagai prestasi yang telah dicapai oleh tenaga kependidikan di wilayah tersebut. Beliau menekankan pentingnya peran aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif serta memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas bagi generasi muda.

Miq Gite berterima kasih kepada kepala sekolah, para guru dan pengawas, baik SMA, SMK, SLB yang dengan posisi, kedudukan dan status masing-masing, terus berjuang memajukan dunia pendidikan di KSB.

"Dunia pendidikan di KSB bisa menjadi contoh terdepan bagi putra putri anak-anak bangsa kita (terutama) dengan torehan prestasi-prestasi yang membanggakan," tuturnya.

Menyadari tantangan yang dihadapi dalam menghadirkan pendidikan berkualitas di daerah, Miq Gite berkomitmen terus mendukung pengembangan infrastruktur di dunia pendidikan.

"Tugas pemerintah provinsi di bidang pendidikan menengah atas adalah bagaimana DAK di bidang pendidikan menengah atas di kabupaten/kota se-NTB dapat diperjuangkan terus," tukasnya.

Dirinya mengajak semua pihak terkait untuk bersama-sama meningkatkan standar pendidikan dan memastikan setiap anak mendapatkan akses yang sama terhadap pendidikan yang berkualitas.

Kunjungan tersebut, diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi seluruh insan pendidikan di KSB untuk terus berprestasi dan memberikan yang terbaik bagi perkembangan pendidikan di daerah tersebut. (ssn/dyd/kominfotikntb)

pada 30 Mar 2024
Safari Ramadhan Pj Gubernur NTB di KSB, Resmikan Ntek Bale Pendopo Bupati serta Pemberian Santunan

Taliwang - Pj. Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si melakukan Safari Ramadhan di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Miq Gite mengikuti berbagai rangkaian kegiatan, termasuk tarawih berjamaah, syukuran peresmian Ntek Bale Pendopo Bupati serta penyerahan santunan (29/3/2024).

Acara syukuran peresmian Ntek Bale Pendopo Bupati dirangkai dengan buka puasa bersama sebagai ungkapan rasa syukur atas berkah dan nikmat yang diberikan Allah SWT. Pada acara tersebut, Miq Gite menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat masyarakat dan Pemerintah KSB. Buka puasa bersama disuguhkan dengan menu khas Sumbawa Soto Palopo. 

"Sejak dalam perjalanan, saya ingat Palopo ini, dan ternyata alhamdulillah ada menu sajian Soto Sumbawa," candanya.

Setelah melakukan ibadah sholat tarawih berjamaah di pendopo Bupati Sumbawa Barat, rangkaian acara berlanjut dengan pemberian santunan. Miq Gite turut memberikan santunan kepada masyarakat setempat, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap kesejahteraan rakyat.

Miq Gite menyampaikan harapannya, agar kegiatan safari ramadhan dapat mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat serta meningkatkan keberkahan di bulan suci ramadhan. Ramadhan ini juga diharapkan dapat memperkuat nilai kebersamaan dan solidaritas sosial, setelah pesta demokrasi beberapa waktu lalu.

"Beda pilihan dalam proses kontestasi pesta demokrasi (kemarin) adalah sesuatu yang lumrah dan niscaya. Semua sudah berlalu. Mari kita kembali merajut kebersamaan di tengah-tengah masyarakat," pungkasnya. (ssn/dyd/kominfotikntb)

pada 30 Mar 2024
Dekranasda NTB Mengusung Desainer Lokal Ramaikan IFW 2024

Jakarta - Dekranasda Provinsi NTB bekerja sama dengan Bank Indonesia, KPW NTB, dan APPMI NTB mengusung sembilan desainer dari APPMI NTB untuk berpartisipasi pada perhelatan akbar Indonesian Fashion Week (IFW) 2024. Adapun kesembilan desainer tersebut diantaranya QV,  Zen of Lombok, Riles Lestary, Namia, 9 a.m (after morning), Erina Gallery, House of Hefa, Enha Fashion, dan La Rose (28/3/2024). IFW 2024 resmi dibuka mulai 27 sampai dengan 31 Maret 2024, secara offline di Jakarta Convention Centre (JCC).

Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Provinsi NTB Hj Lale Prayatni Gita Ariadi didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB Nuryanti, SE, ME beserta pengurus Dekranasda NTB lainnya, menghadiri langsung acara tersebut. Bunda Lale, sapaan Pj Ketua Dekranasda NTB, menjelaskan berpartisipasinya NTB dalam acara tersebut sebagai upaya untuk mempromosikan wastra NTB (tenun) ke kancah nasional maupun internasional. Sejalan dengan tujuan diselenggarakannya IFW tahun ini, Bunda Lale berharap para desainer lokal yang diusung mampu menunjukkan hasil karya terbaiknya dan semakin dikenal masyarakat peminat fashion secara meluas.

"Semoga dengan mengikuti acara ini wastra NTB, bisa dikenal lebih luas lagi," harap Bunda Lale. 

Gelaran pertunjukan besar pada sektor fashion yang dilaksanakan tanggal  27-31 Maret 2024 mempunyai misi strategis mengembangkan pelaku sektor fashion dalam peningkatan kualitas desain dengan terus mengangkat budaya dan kearifan lokal. Budaya adalah ciri khas yang dapat menarik konsumen dan menjadi salah satu pendorong munculnya kreativitas-kreativitas baru dalam mendesain busana.

Dukungan Bank Indonesia KPW NTB pada IFW 2024 adalah sebagai salah satu upaya membantu perkembangan dunia fashion di NTB. Selain itu pula untuk memperkenalkan wastra NTB melalui brand-brand fashion lokal sehingga dapat dinikmati masyarakat luar NTB.

Adapun tahun ini, para desainer mempersembahkan pertunjukan fashion dengan mengangkat wastra NTB yaitu dari Sukarara, Pringgasela dan Sumbawa. Gambaran persatuan dan kebhinekaan budaya Nusa Tenggara Barat yang terdiri dari berbagai suku ini menjadi perpaduan pagelaran yang menarik dan memberikan pilihan fashion yang lebih berwarna kepada penikmat fashion di Indonesia. Pada acara pembukaan IFW tanggal 27 Maret kematin, Brand QV berpartisipasi apik pada trunk show. (nov/dyd/kominfotikntb)

pada 29 Mar 2024
Pemprov NTB Safari Ramadhan Ke-3 di Kelurahan Leneng Lombok Tengah

Penjabat Gubernur NTB diwakili Pj Sekda Ibnu Salim, M.Si melanjutkan Safari Ramadhan 1445 H dengan mengunjungi masyarakat Kelurahan Leneng, Lombok Tengah Rabu, (27/3/24).

Kegiatan Safari Ramadhan diadakan di Masjid Miftahul Jannah Leneng, dengan rangkaian kegiatan dimulai dari meninjau operasi pasar murah di pinggir jalan masuk masjid yang di adakan oleh Pemerintah Provinsi NTB melalui Disperindag, yang menjual berbagai kebutuhan pangan masyarakat seperti beras dan minyak goreng dengan harga relatif murah guna menekan inflasi daerah. Sehingga disambut positif oleh masyarakat.

Pj Sekda NTB, Ibnu Salim menyampaikan permohonan maaf karena Pj Gubernur berhalangan hadir pada kegiatan safari Ramadhan yang ke-3 kali ini.

"Ini adalah tempat ke-3 kita melakukan Safari untuk menjalin silaturahmi pada bulan Suci Ramadhan. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan gerak pasar murah dalam rangka mengurangi beban masyarakat untuk mendapatkan bahan pangan murah menjelang idul Fitri," Ungkap Abah Ibnu sapaan akrab Pj Sekda.

Ditambahkan Ibnu, terkait hal itu ini menjadi tugas pemerintah daerah untuk menahan lajunya kenaikan harga barang kebutuhan pokok, yang juga menjadi kebijakan nasional untuk menekan inflasi di daerah, menurunkan angka kemiskinan, dan memperkuat perekonomian masyarakat melalui penguatan UMKM dengan menampilkan produk-produk lokal daerah.

Dihadapan jamaah dan Sekda Lombok Tengah yang mewakili Bupati, Abah Ibnu menyampaikan rasa syukur dan datangnya bulan suci Ramadhan mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antara pemerintah daerah dan masyarakat.

Rangkaian Safari Ramadhan kali ini juga diisi dengan kegiatan silaturahmi, buka puasa bersama, Shalat Magrib Berjamaah, dan shalat Isya berjamaah. serta dirangkaikan dengan pemberian bantuan fisabilillah untuk takmir masjid, pengurus masjid, santunan untuk anak yatim serta tokoh masyarakat setempat. (Ican/her/Diskominfotik)

pada 28 Mar 2024
Penjabat Gubernur NTB H. Lalu Gita Ariadi, M.Si Berbagi Berkah di Safari Ramadhan Kedua di Kota Mataram

Mataram - Hari kedua Safari Ramadhan, 1445 H Penjabat Gubernur NTB, H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, bersama Pejabat utama Provinsi NTB buka puasa bersama dengan masyarakat di Masjid Baitul Ibadah, Gegutu Timur, Rembiga, Kota Mataram (26/3/2024).

Miq Gita (sapaan akrab Pj. Gubernur NTB) hadir tidak hanya sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang merayakan bulan suci.

Hadir pula Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana membersamai Miq Gita pada Safari Ramadhan di Kota Mataram kali ini.

Sebelum berbuka bersama, diselenggarakan pasar murah untuk memberikan akses kepada masyarakat sekitar dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Dalam sambutannya, Miq Gita memastikan bahwa pemerintah hadir di masyarakat dengan operasi pasar murah yang merupakan bagian dari peran pemerintah dalam hal ini tugas tim pengendali inflasi daerah untuk memastikan tersedianya bahan pokok pada bulan Ramadhan ini.

"pasar murah ini untuk memastikan bahwa ketersediaan bahan pokok masyarakat terutama di hari-hari besar seperti di bulan Ramadhan, kita pastikan ada dan dalam jangkauan masyarakat" ungkapnya.

Pada kesempatan ini Miq Gita berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga silaturrahmi dan kebersamaan yang merupakan pondasi dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Mengingat kedepan even-even nasional akan diselenggarakan di NTB, terkhusus di Kota Mataram.

Senada dengan Miq Gita, Wali Kota Mataram menyampaikan bahwa Kota Mataram saat ini masuk 7 besar Nasional sebagai Kota yang nyaman untuk dikunjungi.

"dan kita bersyukur atas kesungguhan bapak dan ibu semuanya, rasa tanggung jawab dan kecintaan atas kota ini. Kota Mataram masuk ke dalam tujuh Kota ternyaman se Indonesia" ungkap H. Mohan.

Selain itu Pj. Gubernur NTB juga memberikan sumbangan kepada masyarakat Gegutu Timur sebagai wujud kepedulian dan berbagi berkah di bulan yang suci dan penuh berkah ini.

Tidak lupa Miq Gita mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Gegutu Timur atas sambutan yang hangat pada safari Ramadhan di masjid Baitul Ibadah.

Acara tersebut turut dihadiri oleh para pejabat utama Provinsi NTB, Pejabat utama Kota Mataram, Baznas, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat. (Kominfotikntb)

pada 27 Mar 2024
Bunda Lale Terima Silaturahmi Guyub Muslimah NTB, Bahas Rencana Kajian Akbar UAS, Sekaligus Sinergi Program PKK Provinsi

Mataram, NTB - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Nusa Tenggara Barat (TP PKK NTB), Ir. Hj. Lale. Prayatni Gita Ariadi, menerima kunjungan silaturahmi dari kelompok Paguyuban Muslimah NTB. Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh keakraban itu, membahas berbagai hal terkait dengan kegiatan keagamaan serta sinergi program PKK Provinsi. 

 

Salah satu poin penting yang dibahas adalah rencana penyelenggaraan Kajian Akbar oleh penyeramah Kondang, Ustat Prof. H. Abdul Somad, Ph.D (UAS) di NTB. Kelompok Guyub Muslimah NTB menyampaikan rencana mereka untuk mengadakan acara kajian tersebut, dan Bunda Lale menyambut baik ide tersebut, bahkan Pj Ketua TP PKK NTB itu mendukung penuh, dalam rangka mensukseskan acara tersebut, serta menyediakan fasilitas yang diperlukan.

 

“Tentu acara ini sangat bagus, kami dari TP PKK Provinsi akan mendukung demi kelancaran dan kesuksesan acara pengajian ini” Ucap Bunda Lale di Pendopo Timur Gubernur NTB, Senin (25/03/2024).

 

Selain itu, dalam pertemuan tersebut, juga dibahas mengenai sinergi antara program-program PKK Provinsi dengan kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh Guyub Muslimah NTB. Bunda Lale menyatakan pentingnya kerjasama antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan dan kebersamaan di NTB. Terlebih PKK NTB memiliki beberapa program kerja yang kedepan bisa di sinergikan dengan Guyub Muslimah NTB, seperti PKK go to majelis ta’lim. 

 

“PKK Provinsi juga memiliki beberapa program yang tentunya kedepan bisa kita sinergikan dengan guyub Muslimah NTB”. Jelasnya. 

 

Sinergi dan pendekatan demikian yang menyentuh langsung masyarakat tentu sangat di harapkan Bunda Lale untuk membawa dampak positif seperti mencegah terjadinya pernikahan usia anak, dan penggunaan Narkoba. 

 

“Tentu kami berharap, pkk go to majelis ta’lim ini karena menyentuh ibu-ibu langsung diharapkan membawa dampak yang signifikan” jelas Bunda Lale.

 

Di waktu yang sama, Ketua Paguyuban Muslimah NTB, Andayani sangat berharap dukungan dari Pj Ketua TP PKK NTB dalam mensukseskan pengajian yang rencana akan dilaksanakan tanggal 27 April 2024 mendatang, serta dapat bersinergi dengan program PKK Provinsi NTB. 

 

“Tentu kami berharap bisa di fasilitasi dalam agenda pengajian ini, dan sangat senang apabila kami bisa berkolaborasi dengan program PKK Provinsi”. Tutupnya. 

 

Kunjungan silaturahmi ini menjadi momentum yang baik untuk memperkuat hubungan antara Tim PKK Provinsi NTB dengan kelompok-kelompok keagamaan di wilayah NTB. Dengan adanya sinergi dan kerjasama yang baik, diharapkan berbagai program pembangunan dan kegiatan keagamaan di NTB dapat berjalan dengan lebih baik dan efektif untuk kesejahteraan masyarakat NTB kedepan. (Pnd/opk/diskominfotikntb).

pada 26 Mar 2024
Jadi Mutasi Perdana PJ Gubernur NTB, Miq Gite Beri Apresiasi Pejabat Yang Dilantik

Mataram, Diskominfotik NTB - Momentum mutasi yang dilakukan oleh Penjabat Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menjadi langkah perdana yang dilakukan selama menjabat sebagai PJ. 

 

Miq Gite sapaan memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Administrator dan Pengawas Lingkungan Pemerintah Provinsi NTB yang berlangsung di Gedung Graha Bakti Praja Kantor Gubernur NTB, Senin (25/03).

 

"Atas nama Pemerintah Provinsi NTB saya mengucapkan selamat kepada rekan - rekan yang telah dilantik dan diambil masa jabatannya, sehingga dalam masa perkhidmatan saya menjadi PJ, mutasi kali ini adalah mutasi yang pertama yang bisa jadi akan terus berproses," tuturnya.

 

Miq Gite menyampaikan bahwa proses pelantikan yang dilakukan oleh PJ Gubernur sudah bisa dilakukan, bilamana mendapatkan izin dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan mengikuti berbagai proses permohonan izin.

 

"Itulah kenapa proses panjang ini terjadi, karena saya mengikuti proses tersebut, yang dimulai dari Mendagri harus konsultasi, diproses di BKN dan lain sebagainya," jelas Miq Gite.

 

Sebanyak 76 orang dikukuhkan dan diambil sumpah janji jabatannya, pejabat administrasi sebanyak 28 orang, diantaranya pejabat yang promosi eselon 4 sebanyak 11 orang, rotasi pengukuhan sebanyak 17 orang, diangkat kembali dalam jabatan fungsional sebanyak 12 orang, pejabat pengawas 48 orang terdiri dari promosi sebanyak 13 orang, rotasi pengukuhan sebanyak 31 orang, diangkat kembali dalam jabatan fungsional sebanyak 3 orang dan Direktur RS Provinsi dilantik kembali dikarenakan status rumah sakit meningkat dari tipe B menjadi A. (diskominfotikntb)

pada 26 Mar 2024
Pemprov NTB Gercep Tangani Kasus Meningkatnya DBD di KLU

KLU - Pemerintah Provinsi NTB melalui Dinas Kesehatan NTB bergerak cepat (Gercep) dalam menangani kasus DBD yang tengah terjadi di Kabupaten Lombok Utara, melalui tata laksana sesuai SOP. Saat ini semua penderita sudah dinyatakan sembuh. Upaya yang dilakukan dalam penanganan kasus yaitu melalui penyelidikan EPID, koordinasi dengan klinik medika, respons terhadap lingkungan dan vektor. 

 

Sebelumnya, ditemukan Kasus DBD pada wisatawan asing. Informasi tersebut berawal dari laman Facebook “Anonymous Participant” yang menyebutkan banyak dari rekan travelernya di Gili Air, Lombok Utara, dirawat di Rumah Sakit karena menderita DBD. Berdasarkan informasi tersebut Dinas Kesehatan melakukan verifikasi pada 21 Maret 2024 di Lombok Utara. Ditemukan riwayat 9 WNA penderita kasus DBD yang pernah dirawat di Klinik Medika Gili Air. Kasus tersebut terjadi pada periode Februari hingga Maret. Terakhir, penderita kasus DBD di klinik tersebut diketahui dirawat pada 11 Maret 2024.

 

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB Dr. dr. H. Lalu Hamzi Fikri, MM., MARS. menjelaskan tren kasus suspek DBD sampai dengan minggu ke-10 tahun 2024 memang mengalami peningkatan yang cukup signifikan di Kabupaten Lombok Utara. Hal ini sesuai dengan kalender risiko penyakit di Indonesia yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI. Kalender tersebut menunjukkan Bulan Desember dan Januari memiliki kriteria risiko DBD sangat tinggi, Februari dan Maret memiliki risiko tinggi, April memiliki risiko sedang dan Mei hingga September memiliki risiko rendah terhadap kejadian kasus DBD.

 

Pemprov NTB melalui Dinas Kesehatan NTB langsung bergerak melakukan tata laksana sesuai SOP. Sebelumnya, Dinkes NTB telah mengeluarkan Surat Kesiapsiagaan Peningkatan Kasus DBD pada awal Februari. Surat tersebut ditujukan bagi Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-NTB dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi potensi Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD. Imbauan tertulis juga diberikan kepada seluruh puskesmas dan desa. Dinkes NTB mendistribusikan logistik untuk kegiatan pencegahan, pengendalian (insektisida, larvasida, dan alat pengendalian) serta alat diagnosa DBD (RDT NS1 Combo), melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) bersama seluruh puskesmas secara serentak dan berkala di masing-masing wilayah puskesmas. Ada pula upaya koordinasi dengan desa serta aparat terkait untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit DBD dan memonitoring kegiatan PSN di masyarakat.

 

“Selain itu puskesmas melakukan larvasidasi di seluruh rumah yang disurvei dan sekitarnya,” jelasnya.

 

Puskesmas juga melakukan sosialisasi ke masyarakat melalui kegiatan-kegiatan seperti posyandu, pertemuan di kantor desa dan sekolah-sekolah terkait dengan pencegahan DBD agar meningkatkan pemahaman masyarakat tentang PSN.

 

“Dinkes NTB dan puskesmas gerak cepat dalam merespons setiap yang muncul di Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR) melalui tindakan penyelidikan epidemiologi kurang dari 1x24 jam,” urainya.

 

Rekomendasi yang diberikan Dinkes NTB dalam penanganan kasus DBD dengan meningkatkan deteksi dini kasus di Fasilitas Kesehatan (Puskesmas, Klinik, RS) dengan memanfaatkan RDT NS1 yang sudah didistribusikan ke seluruh kabupaten/kota, melaksanakan surveilans ketat sampai peningkatan kasus berakhir, melakukan PSN 3M Plus yang benar, tepat dan maksimal, serta melakukan evaluasi terhadap pelaksanaannya dengan melihat kenaikan Angka Bebas Jentik (ABJ) ke indikator >95 persen.

 

Hingga saat ini, terdapat tiga Puskesmas di Lombok Utara dengan kasus DBD lebih dari 20 pada periode Januari sampai dengan 20 Maret, yaitu Puskesmas Senaru 34 kasus, Puskesmas Santong 37 kasus, dan Puskesmas Tanjung 24 kasus. Sebagian besar penderita di Lombok Utara berusia lebih dari 15 tahun dan berjenis kelamin laki-laki. Usia tersebut merupakan usia produktif yang kemungkinan banyak melakukan aktivitas di luar rumah. Gejala yang dialami penderita berupa demam, lemas, mual, muntah, terdapat bercak merah pada tubuh dan nyeri sendi yang merupakan gejala umum kasus DBD. (nov/dyd/kominfotikntb)

pada 25 Mar 2024
Paparkan Capaian Progresif, Evaluasi II Penjabat Gubernur NTB Miq Gite Berjalan Sangat Baik dan Lancar

Dibuka oleh pantun yang ciamik, Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si berhasil menyelesaikan Evaluasi Triwulan II Penugasan Penjabat Gubernur NTB dengan lancar. Evaluasi tersebut dipimpin oleh Irjen Kemendagri - Bapak Komjen Pol Drs. Tomsi Tohir MSi dan belasan evaluator lintas direktorat Kemendagri lainnya. Bertempat di Kantor Itjen Kemendagri Jakarta, evaluasi tersebut digelar pada 20 Maret 2024.

"Dibanding evaluasi pertama tanggal 20 Desember 2023 yang penuh ketegangan, evaluasi kedua terasa lebih rileks. Satu persatu wajah evaluator terasa sudah familiar. Sering duduk bersama dalam berbagai rapat koordinasi. Sebagai mitra kerja Kemendagri dan pemda," jelas Miq Gite, sapaan Pj Gubernur NTB. 

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Miq Gite memaparkan 10 obyek untuk dievaluasi. Miq Gite terlebih dahulu melaporkan perkembangan situasi dan kondisi penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan di NTB.

Di bidang pemerintahan dan politik, Miq Gite melaporkan telah terlaksana Pemilu dan Pilpres dengan baik dan lancar di Provinsi NTB. Meski tinggalkan beberapa catatan kritis, seperti terjadinya Pemungutan Suara Ulang ( PSU ) di Kecamatan Parado Kabupaten Bima, ketegangan pada pleno setiap tingkatan, dan beberapa insiden lainnya. 

"Namun alhamdulillah dapat tertangani dengan baik," jelas Miq Gite. 

Miq Gite juga melaporkan perolehan suara pilpres di NTB. Paslon 1 sebesar 850.539 suara ( 26,20% ). Paslon 2 sebesar 2.154.843 suara  ( 66,37% ). Paslon 3 sebesar 241.106 suara ( 7,43% ).

Di bidang pelaksanaan pembangunan, Miq Gite melaporkan progres pembangunan smelter PT AMNT yang sudah melebih 80%. Pembangunan Bendungan Tiu Suntuk, pengembangan budi daya rumput laut skala besar hulu hilir dan mekanisasi di Teluk Ekas yang diresmikan oleh Menko Marves - Bapak Jenderal TNI ( Pur ) Luhut Binsar Panjaitan tanggal 29 Februari 2024 lalu. Pembangunan hotel dan fasilitas sport tourism di KEK Mandalika. Pembangunan jalan nasional di KLU dan lain-lain yang menunjukkan menggeliatnya pembangunan di NTB. 

Sementara itu, di bidang pembinaan kemasyarakatan, Pj Gubernur NTB melaporkan situasi dan dinamika kehidupan ekonomi, sosial masyarakat, musibah dan bencana yang terjadi seiring terjadinya perubahan musim menuju musim hujan yg ditandai terjadinya banjir, tanah longsor, puting beliung, pohon yang bertumbangan, cuaca ekstrem yang ganggu distribusi logistik dan pelayaran antar pulau dan sebagainya.

Terkait 10 obyek evaluasi Miq Gite melaporkan bahwa: pertama, Inflasi. Pj Gubernur bersama TPID NTB rutin mengikuti rakor pusat dan daerah tentang pengendalian inflasi setiap hari  Senin pagi pukul 09.00 wita secara virtual yang dipimpin Mendagri atau berwakil Irjen Kemendagri. Rilis angka inflasi NTB seperti halnya daerah lain berfluktuasi sesuai situasi kondisi daerah yang dipengaruhi tibanya momentum peringatan hari besar keagamaan, perkembangan cuaca, kelancaran arus distribusi barang dan sebagainya.

Berdasarkan catatan statistik, angka inflasi tahunan NTB bulan Februari 2024 ( YoY ) sebesar 3,00%. Sedangkan  angka inflasi tahunan NTB Bulan Februari 2024 ( month to month ) sebesar 0,09%. Untuk pengendalian inflasi terlebih menjelang Ramadhan, TPID Provinsi / kabupaten / kota memperbanyak operasi pasar dan gerakan pasar murah dengan melibatkan mitra strategis terkait. Dengan operasi pasar dan gerakan pasar murah, mampu menjadi penetrasi saat harga beras merangkak naik misalnya. Kenaikan harga beras dipengaruhi isu ketersediaan stok beras yang terbatas. Seiring tibanya musim panen dan panen raya pada bulan Maret 2024, perlahan harga beras turun menuju normal. Alhamdulillah tahun 2023, NTB masuk dalam 10 Provinsi dengan panen padi areal terluas ( 287.512 Ha ). 

Kedua, pada isu Stunting. Miq Gite melaporkan berdasarkan data Elekronik Pencatatan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat, dari 450.243 jumlah balita di NTB ( Triwulan I ), jumlah balita stuntingnya pada triwulan 2 sebanyak 56.346 orang ( 13,42% ) lengkap dengan by name by adress nya. Yang menggembirakan, berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia ( SKI ) terbaru, NTB tercatat sebagai provinsi yang paling sukses menurunkan angka stunting dari 32,7% menjadi 24,6%. Penurunan 8,1% tercatat sebanyak angka penurunan stunting terbesar seluruh Indonesia. Bila konsisten dan kerja di tingkatkan lagi dalam penurunan stunting ini maka pada tahun 2024 ini dapat dipastikan NTB akan sukses memenuhi target nasional berada pada angka kurang dari 14%.

"Ketika melaporkan dan mengulas berbagai upaya yang telah dilakukan dalam penanganan stunting di NTB,  terbayang berbagai ikhtiar dan upaya sungguh-sungguh yang sudah diinisiasi dan dimotori Wakil Gubernur Dr. Ir. Hj. Siti Rohmi Djalilah MPd. Ibu Wagub sangat serius dan konsisten bersama kepala OPD, TP PKK, BKKBN dan stake holder lainnya mengunjungi target group dengan menggerakkan kader posyandu keluarga, kader PKK dan lain-lain," jelas Miq Gite. 

Ketiga, Miq Gite melaporkan tentang BUMD. Pemprov NTB memiliki 4 BUMD. Yaitu : PT. Gerbang NTB Emas ( GNE ), PT Bank NTB Syariah, PT BPR NTB dan PT Jamkrida NTB Bersaing. Kesemuanya sehat. Pemprov NTB juga memiliki kepemilikan saham pada PT. Asuransi Bangun Askrida. 

Salah satu indikator BUMD sehat adalah mampu menghasilkan laba dan menyetorkan deviden ke kas daerah sesuai dengan tujuan pendirian BUMD. Kontribusi deviden BUMD Provinsi NTB terhadap PAD  dalam 5 tahun terakhir rata-rata sebesar 2,97%. Namun demikian, harus diakui bahwa saat ini semua BUMD Provinsi NTB, belum memenuhi modal dasar dan modal disetor yang menjadi kewajiban pemerintah Provinsi NTB sebagai Pemegang Saham Pengendali ( PSP ).

Untuk memenuhi Peraturan OJK nomor 12 tahun 2020 yang mengatur pemenuhan modal inti 3 Triliun, Bank NTB Syariah misalnya  membangun Kelompok Usaha Bank ( KUB ) dengan PT. Bank Jatim.

Progres KUB nya cukup positip. Tanggal 16 Januari 2024,  saya mendampingi PT Bank NTB Syariah koordinasi ke Surabaya Jawa Timur. Tanggal 8 Maret 2024, Direksi Bank NTB Syariah telah melakukan pembahasan Share Holder Agreement ( SHA ) dengan tim Direksi Bank Jatim. 

Pada RUPS PT Bank NTB Syariah tanggal 26 Maret 2024, salah satu agenda bahasan adalah persetujuan KUB dengan PT. Bank Jatim. Tanggal 28 Maret 2024 bila tidak ada halangan, Pejabat Gubernur Jatim - Bapak Adhi Karyono dijadwalkan ke NTB untuk menuntaskan KUB antara dua bank daerah ini.

Keempat, tentang Pelayanan Publik. Pada tahun 2023, terdapat 203 layanan publik dan  ada 4 unit Penyelenggara Pelayanan Publik Pemprov NTB  yang tercatat dalam Sistem Informasi Pelayanan Publik Nasional ( SIPPN ), yaitu DPMPTSP, RSUP, Dinsos dan Bappenda NTB.

Pemerintah Provinsi NTB terus berinovasi dalam menyelenggarakan pelayanan publik antara lain mendukung terbentuknya Mall Pelayanan Publik di Lombok Tengah  dan Kota Mataram ( 2023 ). 4 MPP dalam tahun 2024 akan terbentuk yaitu di Lotim, Kab Bima, Kota Bima dan KSB. Sisanya akan terbentuk tahun 2025, yaitu di KLU, Lobar, Sumbawa dan Dompu.

Kelima, tentang Pengangguran. Jumlah angkatan kerja pada tahun 2023 sebanyak 2,98 juta orang. Mengalami peningkatan sebanyak 177 ribu orang dibanding 2022.

Tingkat pengangguran terbuka ( TPP ) 2023 sebesar 2,80  %. Turun 0,09% dibanding 2022. Dengan menggeliatkan pembangunan di berbagai sektor dan wilayah, serta meningkatkannkebutuhan PMI diluar negeri tentu akan membuka peluang lapangan kerja baru.

Keenam, tentang Kemiskinan Ekstrem. Tahun 2023, jumlah penduduk miskin di NTB sebanyak 751.230 jiwa ( 13,85% ). Meningkat 0,17% dari tahun 2022 sebesar 731.940 jiwa ( 13,68% ). Adapun kemiskinan ekstremnya menurun 0,65% ( 32.939 jiwa ) dari tahun 2022 sebesar 176.029 jiwa ( 3,29% ) menjadi 143.090 ( 2,64% ). Penurunan yang belum signifikan ini, menimbulkan kekhawatiran tidak mampu tertuntaskannya kemiskinan ekstrem menjadi 0% pada akhir tahun 2024. 

Berbagai upaya telah dilakukan sebagai upaya kongkrit percepatan penurunan kemiskinan ekstrem di NTB antara lain : komitmen kebijakan yg tertuang dalam Keputusan Gubernur nonor 045-343/2023 tentang Pemetaan Desa Prioritas Desa Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem di NTB, pemutakhiran data, penguatan TKPKD, pemetaan program, penguatan gerakan multi pihak serta pemberian bantuan melalui kegiatan Jumat Salam kepada UMKM dan IKM dengan berbasis pada data P3KE.

Ketujuh, tentang Kesehatan. Pemprov NTB terus berikhtiar meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sarpras dan alat kesehatan rumah sakit ditingkatkan kuantitas dan kualitasnya. Kelengkapan sarpras dan alat rumah sakit sudah pada posisi 70,80% diatas standar nasional 60%. Dari 45 rumah sakit yang ada, hanya 4 rumah sakit yang sarpras dan alatnya dibawah 60%. Layanan unggulan yang tersedia antara lain : onkologi terpadu, pelsyanan jantung terpadu, radioterapi, PCC, Pelayanan KIA strata paripurna, system rujukan kumunikasi tiga pilar. Dokter spesialis tersebar di 10 kabupaten kota sebanyak 531 orang. NTB masih butuh 160 dokter spesialis lagi. 

Upaya-upaya yang telah dilakukan mengatasi kekurangan dokter spesialis ini antara lain : mengirim 37 orang dokter untuk mengikuti program pendidikan dokter spesialis, merekruit 12 orang dokter spesialis melalui formasi CPNS dan P3K, membuka program studi pendidikan dokter spesialis bedah, obgyn dan spesialis kefokteran kelautan di Unram dan lain-lain. 

Pemprov NTB mendapatkan penghargaan nasional karena mengcover 97,31% UHC.  

Kedelapan, Penyerapan Anggaran. 
Upaya yang dilakukan untuk percepatan penyerapan anggaran di lingkup pemprov NTB adalah dengan menerbitkan Instruksi Gubernur  nomor 027-708/2023 tentang percepatan pelaksanaan pengadaan barang jasa serta berbagai ketentuan organik lainnya yang mendorong pengadaan langsung secara elektronik / e-purchasing sebagai persyaratan pengajuan SPM-LS. 

Realisasi belanja APBD NTB sampai dengan tanggal 29 Februari 2024, baru mencapai 4,27% ( Rp. 260.989.254.736,00 ) dari total belanja 2024 sebesar Rp.  6.108.572.143.903,00. Sedangkan realisasi belanja pemerintah pusat per 29 Februari 2024 sudah mencapai 15,77% dari pagu sebesar Rp. 25,196 Triliun. 

Kesembilan, Kegiatan Unggulan. Program unggulan yang tertuang dalam RPD Provinsi NTB tahun 2024 - 2026 adalah bagian integral dari program nasional yang fokus pada penuntasan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting dan pengendalian inflasi. Selain itu terdapat program-program lokal yang implementasinya di integrasikan menjadi menu kegiatan pada JUMAT SALAM maupun sosialisasi program Senin Sehat, Selasa Makmur, Rabu Cerdas dan Kamis Bahagia. 

"Respons masyarakat sangat positip dengan pelaksanaan Jumat Salam sebagai media dialog untuk menyelesaikan aneka permasalahan pembangunan yang dihadapi masyarakat," ungkap Miq Gite.

Kesepuluh, tentang Perizinan. Selama ini terdapat 927 jenis perizinan kewenangan Pemerintah Provinsi yang di ampu oleh DPMPTSP NTB. 

Pada sistem OSS ( Online Single Submission ) periode 1 Desember 2023 sampai dengan 31 Januari 2024 telah terbit 39.809 NIB ( Nomor Induk Berusaha ) serta berbagai izin non izin lainnya. 

Realisasi investasi NTB tahun 2023 telah melewati target nasional mencapai Rp. 39,89 Triliun ( 175% ) dari target Rp. 22,8 Triliun. Untuk tetap menggairahkan iklim investasi di NTB, akan terus dilakukan upaya-upaya updating peta potensi investasi daerah, memperluas jangkauan informasi perizinan, mempermudah akses pelayanan melalui Mall Pelayanan Publik, meningkatkan peran satgas percepatan investasi dalam memediasi permasalahan / konflik investasi di daerah. 

Uraian yang komprehensif didukung penjelasan tehnis kepala OPD pendamping yang lebih detail, memperlancar proses evaluasi berjalan sangat baik. Berbagai saran masukan dari evaluator menjadi catatan penting untuk penyempurnaan di masa yang akan datang. Terhadap berbagai isu yang menjadi atensi terutama penuntasan kemiskinan ekstrem akan menjadi topik bahasan pada rapat konsolidasi pusat dan daerah yang di assistensi tim evaluator baik secara online maupun offline. (novita, opik, kominfotikntb)

pada 25 Mar 2024
Hadiri Rakor Inflasi Daerah, PJ Gubernur NTB Pastikan Semua Kebutuhan Bahan Pokok Masyarakat Tersedia

Mataram - Diskominfotik NTB - Penjabat Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menghadiri rakor Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Irjen (Inspektur Jenderal) Kemendagri RI Komjen. Pol. Drs. Tomsi Tohir Balaw Kementerian Dalam Negeri RI yang berlangsung secara online di Pendopo Timur Gubernur NTB, Senin (25/03/24) 

 

PJ Gubernur NTB dampingi Kepala Biro Pekonomian Setda Provinsi NTB, Kadis Ketahanan Pangan dan Kadis Perdagangan Provinsi NTB.

 

Miq Gita sapaan akrabnya menjelaskan pemerintah Provinsi NTB terus memastikan semua kebutuhan bahan pokok masyarakat terpenuhi dan tersedia selama Ramadhan dan menjelang idul Fitri.

 

"Bukan hanya Komidi tapi distribusi semua kebutuhan pokok masyarakat terpenuhi seluruh wilayah NTB," ungkap Miq Gita usai mengikuti Rakor Inflasi Daerah secara virtual.

 

Selain itu menjelang libur panjang, Miq Gita juga memastikan semua ketersediaan transportasi darat, laut dan udara tetap berjalan aman seperti tahun-tahun sebelumnya. (Manikpkominfo)

pada 25 Mar 2024
Menampilkan 21 sampai 30 dari 4227 berita
Facebook