Berita

Berita

Berita terkait kegiatan maupun agenda yang akan dilaksanakan di NTB. Berita selengkapnya ada di Website Pemerintah Provinsi NTB
APBD Perubahan 2024, Asisten III: Semoga Lancar sesuai Harapan Bersama Legislatif

Mataram - Rapat Paripurna DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat, kembali diadakan dengan agenda Penjelasan Pj. Gubernur atas Nota Keuangan dan Raperda tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2024. Pada kesempatan tersebut, turut hadir jajaran Kepala OPD atau pejabat yang mewakili bersama dengan Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi NTB H. Wirawan, S.Si.,M.T., yang mewakili Pj. Gubernur NTB. Rapat dipimpin langsung Ketua DPRD Provinsi NTB, Hj. Baiq Isvie Rupaeda, SH., MH dalam suasana khidmat (23/8/2024).

 

Dalam sambutan penjelasan dimaksud, Asisten III menyampaikan poin-poin sebagai berikut: Pendapatan Daerah pada APBD Perubahan tahun 2024 direncanakan sebesar 6,72 triliun rupiah lebih, meningkat sebesar 8,79 persen atau sebesar 543 miliar rupiah lebih dibandingkan dengan APBD Murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 6,18 triliun rupiah lebih. Kenaikan ini merupakan akumulasi peningkatan komponen dari Pendapatan Asli Daerah pada APBD Perubahan tahun 2024 yang direncanakan sebesar 3,30 triliun rupiah lebih, meningkat sebesar 6,51 persen atau sebesar 201 miliar rupiah lebih dari APBD murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 3,10 triliun rupiah lebih. 

 

Dijelaskannya, Pendapatan Transfer pada APBD Perubahan Tahun 2024 direncanakan sebesar 3,42 triliun rupiah lebih, meningkat sebesar 11,10 persen atau sebesar 341 miliar rupiah lebih dari APBD Murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 3,07 triliun rupiah lebih. Selanjutnya, Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah pada APBD Perubahan tahun 2024 dianggarkan nihil. Pada pos belanja daerah APBD Perubahan tahun 2024 direncanakan sebesar 6,76 triliun rupiah lebih. Meningkat sebesar 10,76 persen atau sebesar 657 miliar rupiah lebih dari APBD murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 6,10 triliun rupiah lebih.

 

"Adapun terjadi defisit sebesar 41,17 miliar rupiah lebih yang ditutupi dari komponen pembiayaan. Disamping itu pembiayaan netto bersumber dari penerimaan pembiayaan sebesar 213 miliar rupiah lebih, yang bersumber dari Silpa dan pinjaman daerah, dikurangi dengan pengeluaran pembiayaan berupa pembayaran cicilan pokok utang yang jatuh tempo sebesar 172 miliar rupiah lebih sehingga jumlah pembiayaan netto sebesar 41,17 miliar rupiah lebih," tuturnya. 

 

Sementara itu, pembiayaan netto digunakan untuk menutup defisit anggaran sebesar 41,17 miliar rupiah lebih. Pendapatan Daerah pada APBD Perubahan tahun 2024 direncanakan sebesar 6,72 triliun rupiah lebih, meningkat sebesar 8,79 persen atau sebesar 543 miliar rupiah lebih dibandingkan dengan APBD Murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 6,18 triliun rupiah lebih. Kenaikan tersebut, merupakan akumulasi peningkatan komponen pendapatan yaitu Pendapatan Asli Daerah pada APBD Perubahan tahun 2024 direncanakan sebesar 3,30 triliun rupiah lebih, meningkat sebesar 6,51 persen atau sebesar 201 miliar rupiah lebih dari APBD Murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 3,10 triliun rupiah lebih.

 

"Adapun Pendapatan Transfer pada APBD Perubahan tahun 2024 direncanakan sebesar 3,42 triliun rupiah lebih, meningkat sebesar 11,10 persen atau sebesar 341 miliar rupiah lebih dari APBD Murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 3,07 triliun rupiah lebih. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah pada APBD Perubahan tahun 2024 dianggarkan nihil,"imbuhnya. 

 

Sementara dalam pos belanja daerah pada APBD Perubahan tahun 2024 direncanakan sebesar 6,76 triliun rupiah lebih, meningkat sebesar 10,76 persen atau sebesar 657 miliar rupiah lebih dari APBD Murni tahun 2024 yang dianggarkan sebesar 6,10 triliun rupiah lebih. Terjadi defisit sebesar 41,17 miliar rupiah lebih yang ditutupi dari komponen pembiayaan. Di sisi pembiayaan daerah, pembiayaan netto bersumber dari penerimaan pembiayaan sebesar 213 miliar rupiah lebih, yang bersumber dari Silpa dan pinjaman daerah, dikurangi dengan pengeluaran pembiayaan berupa pembayaran cicilan pokok utang yang jatuh tempo sebesar 172 miliar rupiah lebih sehingga jumlah pembiayaan netto sebesar 41,17 miliar rupiah lebih. Pembiayaan netto ini digunakan untuk menutup defisit anggaran sebesar 41,17 miliar rupiah lebih.

 

Pada akhir sambutannya, Asisten Administrasi Setda NTB mengharapkan kerjasama eksekutif dan legislatif yg selama ini telah terjalin dengan baik dapat terus ditingkatkan. Pembahasan APBD Perubahan dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan yang diharapkan bersama legislatif. (rga/dyd/kominfotikntb)

pada 24 Aug 2024
Panen Medali Ajang Porwanas, Pj Gubernur NTB Apresiasi Atlet PWI NTB

Banjarmasin - Penjabat (Pj) Gubernur NTB Hassanudin mengapreasi prestasi yang diraih atlet Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) NTB pada Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) 2024 yang diadakan di Banjarmasin. Medali teranyar diraih Pecatur dari PWI Kabupaten Bima, H. Natsir. Dirinya berhasil membawa pulang medali emas pada kategori papan perseorangan setelah mengalahkan atlet dari PWI DKI Jakarta dalam pertandingan yang berlangsung di Aula Dekranasda Provinsi Kalsel (23/8/2023). Dengan begitu, PWI NTB telah mengumpulkan total 3 medali emas, 2 perak, dan 4 perunggu. Hal ini menjadikan NTB berada di posisi kedua klasemen umum. Tepat di bawah tuan rumah Kalsel. 

 

Menanggapi hal tersebut, Pj Gubernur Hassanudin mengucapkan rasa syukur dan rasa bangganya atas prestasi yang berhasil diraih kontingen NTB. 

 

"Alhamdulillah, selamat dan sukses terus. Kami semua bahagia atas perestasi yg membanggakan teman-teman PWI NTB di ajang Porwanas," ungkapnya.

 

Sebelumnya medali emas berhasil diraih NTB dari Cabor Domino pada kategori berdikari terbuka. Medali emas ini dipersembahkan Darwis, yang berhasil mengalahkan lawannya di partai final. Sementara itu, medali emas pertama diraih Zulkarnaen, wartawan asal Pulau Sumbawa, dari Cabor Atletik melalui nomor lari 5.000 meter putra.

 

Provinsi NTB masih berpeluang untuk menambah perolehan medali. Beberapa Cabor akan dipertandingkan selanjutnya, seperti Biliar, Catur, dan Karya Jurnalistik.

 

"Doa kami senantiasa mengiringi," tandas Pj Gubernur Hassanudin. (nov/dyd/kominfotikntb)

pada 24 Aug 2024
Kadis Kominfotik NTB Audiensi Dengan Dirjen SDPPI

Jakarta, Diskominfotik NTB - Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM melakukan Studi Komparasi dengan Direktorat Jendral Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kemkominfo RI, Dr. Ir. Ismail, M.T yang berlangsung di ruang rapat SDPPI, Kamis (22/08).

 

Dalam kesempatan tersebut, Doktor Najam menyampaikan terkait dengan Indeks Masyarakat Digital (IMDI) yang merupakan suatu pengukuran tingkat kompetensi dan keterampilan masyarakat dalam penggunaan teknologi digital pada kehidupan sehari-hari maupun terkait dengan pekerjaannya. 

 

Provinsi NTB meraih IMDI pada 2023 berdasarkan survey Indeks Masyarakat Digital pemantauan portal IMDI Posisi Provinsi NTB memiliki nilai IMDI 47,665 yakni berada diatas rata - rata IMDI Nasional yang berada pada nilai 43,18.

 

"Alhamdulillah saya bersyukur IMDI NTB berada diatas nasional, salah satu dari 5 domain IMDI salah satunya terkait dengan infrastruktur," tuturnya.

 

Nilai IMDI bersifat agregat yang berkesinambungan dengan progres dari Kabupaten/Kota di NTB, apabila mengalami progres baik, maka nilai di Provinsi akan bertambah.

 

"Nilai IMDI ini agregat, jika di kabupaten kota progres, maka nilai dari provinsi akan naik, ada 4 kabupaten yakni Kabupaten Lombok Utara, Kabupaten Sumbawa Barat, Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima," ungkapnya. 

 

Selain itu, Doktor Najam menyampaikan terkait dengan penambahan bandwith di BTS yang sudah beroperasi di NTB, salah satunya Desa Olat Rawa, Kecamatan Moyo Hilir, Kabupaten Sumbawa, memiliki banyak potensi yang besar, seperti potensi pariwisata, perikanan, peternakan.

 

"Disana masih mendapatkan sinyal 2G, padahal disana potensinya lengkap, potensi pariwisata, perikanan, peternakan, penen jagung dan lain sebagainya, hanya saja ada BTS yang tidak beroperasi, di pulau Lombok terkait dengan sektor pariwisata di Kabupaten Lombok Utara, topografinya dimana BTS lebih rendah daripada gunungnya.

 

Pertemuan tersebut dalam rangka Studi Komparasi Dinas Kominfotik NTB yang didampingi oleh seluruh eselon 3 Dinas Kominfotik NTB, Kepala UPTD Pusat Layanan Digital Diskominfotik NTB dan Kepala Seksi Seksi Layanan Administrasi Pemerintah Digital UPTD Pusat Layanan Digital.

 

Dirjen SDPPI, Dr. Ir. Ismail, M.T mengatakan bahwa digitalisasi itu adalah sebuah keharusan, karena proses digitalisasi akan memberikan multiplayer terhadap banyak sekali efek. 

 

Banyak sekali hal - hal atau sektor yang bergantung terhadap digitalisasi, seperti keuangan, pendidikan, kesehatan, pertanian, peternakan dan UMKM membutuhkan digitalisasi. 

 

"Digitalisasi sebuah keharusan, dari pusat maupun daerah benar - benar konsen terhadap digitalisasi, hadirnya digitalisasi memberikan multiplayer yang timbul dari proses yang lain menjadi lebih besar," tuturnya.

 

Terkait blank spot menjadi perhatian bersama, bukan hanya di NTB tetapi ada beberapa titik dan itu tetap diupayakan.

 

"Ini harus menjadi isu konsen yang nanti kita sama - sama menilai dari beberapa pertanyaan, salah satunya seperti peran dari Pemda untuk bisa mendorong sehingga konektivitas tersebut bisa efektif, bukan hanya di dinas kominfotik saja tetapi juga dinas yang lain," ungkapnya.Serly/her/Diskominfotikntb)

pada 23 Aug 2024
Kunjungi TK Negeri, Bunda PAUD NTB: Momentum Silaturahmi Mendekat pada Anak

Lombok Utara - Bunda PAUD NTB Dessy Hassanudin kembali melakukan kegiatan roadshow. Kali ini kegiatan dilaksanakan di TK Negeri Pembina Tanjung Lombok Utara (23/8/2024). Bunda Dessy mengungkapkan kegiatan roadshow, rencana dilakukan di seluruh kabupaten/kota di NTB. Dengan harapan terjalinnya kedekatan terhadap anak, dalam hal ini peserta didik tingkat Taman Kanak atau PAUD yang memerlukan kasih sayang dari orang tua.

“Selain melihat langsung aktivitas pembelajaran anak-anak. Kegiatan ini juga ajang silaturahim ke anak-anak, para guru serta orang tua anak,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala TK Negeri Pembina Tanjung Ni Luh Sukarniwati mengungkapkan kehadiran Bunda PAUD sebagai penghargargan keluarga besar TK Negeri Pembina Tanjung, karena semua sivitas TK dapat berinteraksi langsung dengan Bunda PAUD NTB.

“Luar biasa, anak-anak dan guru antusias kedatangan dari Bunda PAUD. Sebuah penghargaan bagi kami,” ungkapnya.

Dalam kunjungan tersebut, dilakukan pula pemberian makanan bergizi, penyerahan hibah buku serta bantuan dari tim Penggerak PKK NTB kepada TK Negeri Pembina Tanjung. Turut hadir dalam kegiatan Ketua Tim PKK KLU, Kepala OPD Lingkup Pemerintah Provinsi NTB dan Pemkab Lombok Utara. (rbg/dyd/kominfotikntb)

pada 23 Aug 2024
Tekan Persoalan pada Anak, Pj TP PKK NTB Ingatkan Pentingnya Peran Bersama

Lombok Utara - Tim Penggerak PKK Provinsi NTB kembali melaksanakan  Kampanye Antipencegahan Narkoba, Pencegahan Pernikahan Anak, Bullying dan Lindungi Anak dari jekerasan. Kali kini menyasar di Kabupaten Lombok utara.

Penjabat Ketua TP PKK Provinsi NTB   menyampaikan kegiatan kampanye mesti tetap dilakukan guna mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba, pencegahan pernikahan anak hingga kekerasan pada anak. 

“Kekerasan, penyalahgunaan narkoba, perkawinan anak, bullying, hingga perundungan anak jangan lagi ada di Lombok Utara,” tegasnya di Aula SMA  Negeri 1 Tanjung Lombok utara (23/08/2024).

Bunda Dessy berharap semua pihak harus terlibat dan saling bahu membahu dalam mencegah berbagai persoalan yang marak terjadi pada anak khususnya di Lombok utara. Dikatakannya, tidak hanya guru peran orang tua dan keterlibatan masyarakat  harus dimaksimalkan pula. Membantu pemerintah dalam upaya mencegah anak terjerumus dari hal hal negatif. 

"Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, peran guru, orang tua serta masyarakat kami harapkan," tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bunda Dessy menyampaikan apresiasi kepada Kabupaten Lombok Utara yang berhasil sebagai kota layak anak. Capaian tersebut, tentunya diraih tanpa alasan, karena Lombok Utara dua tahun terakhir, berhasil menekan kekerasan pada anak dari sebelumnya 104 kasus turun menjadi 95 kasus pada tahun 2023.
 
Sebelumnya Ketua TP PKK Kabupaten Lombok Utara Hj. Galuh Djohan Sjamsu menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Dirinya mengungkapkan acara yang diinisiasi TP PKK NTB ini  berdampak di daerahnya dalam meminimalisir kasus-kasus seperti penyalahgunaan narkoba, bullying, kekerasan terhadap anak, hingga pernikahan usia anak. 

"Suatu kebanggaan bagi saya pribadi dan masyarakat Lombok Utara. Semoga acara ini membawa hal positif bagi semua, khususnya anak-anak di Lombok Utara," pungkasnya.

Kegiatan tersebut dibuka dengan pembacaan Deklarasi Antikekerasan dari perwakilan anak oleh Duta Genre Lombok Utara serta siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjung yang mengikuti acara. (rbg/dyd/kominfotikntb)

pada 23 Aug 2024
Berkinerja Terbaik Kelola JDIH Nasional, Pemprov NTB Diganjar Penghargaan Menteri Hukum dan HAM RI

Pemerintah Provinsj NTB meraih penghargaan 'Peningkatan Kinerja Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) yang dianugerahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

 

Penghargaan ini diserahkan pada kegiatan Pertemuan Nasional Pengelola Jaringan dan Dokumentasi Hukum Nasional (JDIHN). 

 

Penghargaan diterima oleh Penjabat (Pj) Gubernur NTB Hassanudin yang diwakili oleh Kepala Biro Hukum Setda Provinsi NTB Lalu Rudi Gunawan, SH.,MH bersama Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM di Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center, Jakarta, Kamis 22 Agustus 2024.

 

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Biro Hukum Setda Ptovinsi NTB Lalu Rudi Gunawan, SH.,MH mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang selama ini bekerjasama mengawal JDIHN Provinsi NTB sejak dulu sampai sekarang. 

 

 

"Atas nama Pemprov NTB dan Pj Gubernur saya berterimakasih kepada seluruh pihak yg bekerja mengelola dan mengawal JDIHN Provinsi NTB sejak dulu sampai sekarang. Semoga apresiasi ini akan menjadi motivasi semua agar aplikasi JDIHN ini bermanfaat bagi warga NTB dan kita semua," jelasnya. 

 

Sementara itu Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan yang berhasil diraih Pemprov NTB.

 

"Kita patut bersyukur karena Kementerian Hukum dan HAM RI memberi apresiasi dan Penghargaan Peningkatan Kinerja Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Tahun 2024," ungkapnya. 

 

Dijelaskan Doktor Najam, penghargaan yang diterima Pemprov NTB sebagai bukti komitmen pemerintah dalam meningkatkan kinerja dan efektivitas pengelolaan JDIH di tingkat provinsi.

 

"Sejak jaman PDE Biro umum sampai Dinas Kominfotik, setelah lebih dari 10 tahun mensupport Biro Hukum dalam pengembangan aplikasi JDIH pemprov NTB. Dan Alhamdulillah diapresiasi oleh Kemenkumham RI," ungkapnya.

 

Acara Pertemuan Nasional JDIHN tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan dalam pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum di seluruh Indonesia. Acara tersebut merupakan platform penting untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan terkait pengelolaan informasi huku. 

 

Penghargaan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kinerja serta implementasi yang lebih baik dalam pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum di seluruh Indonesia. (novita/her/ dinaskominfotikntb)

pada 22 Aug 2024
Pj Ketua TP PKK NTB Kampanye Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba, Pencegahan Pernikahan Anak, Bullying dan Lindungi Anak dari Kekerasan

Lombok Timur- Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Nusa Tenggara Barat (TP-PKK Provinsi NTB), Dessy Hassanudin 

Melakukan Kampanye anti pencegahan Narkoba, Pencegahan Pernikahan Anak, Bullying dan Lindungi Anak dari Kekerasan.  

 

Kegiatan Kampanye dibuka dengan Pembacaan Deklarasi anti kekerasan Perwakilan anak, dan Duta Genre Lombok Timur, siswa-siswi SMKN 1 Selong diikuti oleh 200 Siswa/siswi SMA/SMK/MA/Aliyah se-Lombok Timur.

 

Dalam sambutannya Pj Ketua TP PKK Provinsi NTB yang akrab disapa Ibu Dessy itu menyampaikan kegiatan Kampanye yang dilakukannya hari ini merupakan langkah yang dilakukan oleh TP PKK Provinsi NTB yang bekerja sama dengan DWP Provinsi NTB, Pemerintah Daerah, Kemenag dan mitra pembangunan PKK NTB untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba, pencegahan pernikahan anak, bullying, dan lindungi anak dari kekerasan di lingkungan Sekolah. 

 

“Kekerasan, penyalahgunaan Narkoba, perkawinan anak, bullying, stunting dan lain-lain masih menjadi PR kita bersama baik dalam pencegahan maupun penanganannya memerlukan kerjasama antara pemerintah masyarakat dan keluarga,” ujar ibu Dessy di SMK Negeri 1 Selong Lombok Timur, Kamis (22/08/2024).

 

 

Ditambahkan Ibu Dessy Kekerasan dalam bentuk apapun merupakan pelanggaran hak asasi manusia yang tidak dapat di toleransi terutama kekerasan terhadap anak. Dirinya juga menjelaskan Kekerasan terhadap anak sering terjadi di lingkungan sekolah yang awalnya bercanda, di lanjutkan ke pembullian hingga terjadinya kekerasan, dirinya berharap kekerasan terhadap anak di sekolah yang dilakukan oleh sesama siswa atau kakak kelas tidak ada kasus lagi semakin menurun dan angka kasusnya mencapai tidak ada atau Nol. 

 

“Kekerasan dalam berbagai bentuknya merupakan pelanggaran hak asasi manusia yang tidak dapat ditoleransi terutama Kekerasan terhadap anak,” tambahnya. 

 

Ibu Dessy juga menjelaskan dampak dari kekerasan tersebut dirasakan jangka panjang oleh korban, tidak hanya fisik namun hubungan sosial menjadi rusak hingga masa depan anak terancam, Ibu Dessy mengedukasi siswa/siswi SMA/SMK/MA/Aliyah se-Kabupaten Lombok Timur yang hadir dalam Kampanye tersebut untuk stop kekerasan terhadap sesama teman, tidak mudah terprovokasi, dan menerapkan deklarasi anti kekerasan dalam kehidupan sehari-hari yang dibaca setiap apel pagi di hari Senin. 

 

“Harapan saya anak-anakku yang hadir pada pagi ini stop untuk kekerasan terhadap sesama teman apalagi berkelahi antar sekolah itu tidak keren, jangan mudah terprovokasi dan mulailah dengan diri kita sendiri untuk bisa menghentikan kekerasan yang ada di lingkungan sekolah," harapnya.

 

Di kesempatan yang sama Penjabat (Pj) Ketua TP- PKK Kabupaten Lombok Timur, Hj. Nurhidayati Juaeni Taofik, menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya program PKK Provinsi NTB di Kabupaten Lombok Timur, dirinya berharap kegiatan itu memberikan dampak yang sangat baik dan mampu menekan kejadian penyalahgunaan narkoba, Bullying, kekerasan terhadap anak, hingga pernikahan usia anak. 

 

“Kami ucapkan terima kasih dan menyambut baik program TP-PKK Provinsi yang sudah menghadirkan kegiatan ini di tempat kami.” pungkasnya. 

 

Acara Kampanye Anti Penyalahgunan narkoba itu berlangsung aktif dan meriah dengan Pj Ketua TP-PKK NTB Ibu Dessy melemparkan beberapa pertanyaan-pertanyaan ringan kepada siswa/siswi SMA/SMK/MA Sederajat yang hadir saat itu. 

 

Kegaitan Kampanye Pj TP PKK Provinsi NTB itu didampingi Wakil Ketua TP PKK Provinsi NTB, Karo Administrasi Pimpinan Setda NTB, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana NTB, PLT Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB,, dan Pj ketua TP-PKK Lombok Timur. (pnd/her/DiskominfotikNTB).

pada 22 Aug 2024
Kegiatan Edukatif Warnai Roadshow Bunda PAUD NTB di TK IT AI-Irsyad Al Islamiyah, Kelurahan Rakam, Lombok Timur

Lombok Timur - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Nusa Tenggara Barat, Ibu Dessy Hassanudin, melaksanakan rangkaian kegiatan Roadshow Bunda PAUD di TK IT Ai-Irayad AI Islamiyah Kelurahan Rakam, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur.

 

Dalam kunjungannya Pj TP PKK NTB disambut hangat oleh Kepala sekolah, guru-guru serta para anak-anak PAUD TK IT AI-Irsyad Al Islamiyah Kelurahan Rakam. Kegiatan Roadshow Bunda PAUD ini diisi dengan berbagai kegiatan edukatif, Ibu Dessy dalam kunjungannya berinteraksi dengan anak-anak PAUD mengajar bersama, dan membagikan jajanan sehat untuk anak-anak PAUD. 

 

Pj Ketua TP PKK yang akrab di sapa Ibu Dessy itu juga menyempatkan diri berdialog dan memberikan motivasi dengan guru-guru PAUD TK IT AI-Irayad Al Islamiyah Rakam untuk terus berinovasi dalam pengajaran agar anak-anak dapat belajar dengan cara yang menyenangkan dan efisien.

 

Kegaitan Roadshow TP PKK NTB itu di dampingi Wakil Ketua TP PKK Provinsi NTB, 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, PLT Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB, dan Pj Ketua TP-PKK Lombok Timur. 

 

Diakhir kunjungannya Ibu Dessy menyerahkan bantuan pendidikan berupa hibah buku dari Plt Kepala Perpustakan dan Kearsipan NTB, H Amir, S.Pd, MM dan penyerahan bantuan APE untuk menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak dalam proses pembelajaran. 

 

Turut member samai Pj Ketua TP PKK yang juga Bunda PAUD NTB dalam kunjungan tersebut yakni Karo Adpim drh. Khairul Akbar, M.Si .(pnd/her/Diskominfotikntb)

pada 22 Aug 2024
Diskominfotik NTB Lakukan Studi Komparasi ke Dinas Kominfotik DKI Jakarta

Jakarta - Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM  melakukan studi komparasi ke Dinas Kominfo DKI Jakarta. Tujuannya untuk mengoptimalkan pengelolaan tata kelola manajemen Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Dinas Kominfotik NTB, Kamis (22/08/2024).

Didampingi oleh seluruh Pejabat eselon III Dinas Kominfotik NTB, Kepala UPTD Pusat Layanan Digital Dinas Kominfotik NTB dan Kepala Seksi Layanan Administrasi Pemerintah Digital UPTD Pusat Layanan Digital.

Doktor Najam mengatakan, bahwa sesungguhnya kalau ingin belajar itu pilihlah yang terbaik, dalam artian bukan dilihat dari penghargaan dan sebagainya, tetapi melihat dari barometer yang sangat dekat dengan ibukota, yaitu DKI Jakarta.

"Membangun Indonesia harus menutupi celah - celah kelemahan dan mengakui apa yang menjadi keunggulan, sehingga harus ditanamkan spirit belajar, yakni membaca, mendengar dan melihat secara langsung, sehingga saya mengajak teman teman semua untuk belajar dari DKI," ungkapnya. 

Selain itu, Doktor Najam mengungkapkan, bahwa saat ini serangan PDN bukan hanya melihat Provinsi besar maupun Provinsi kecil, sehingga perlunya ditingkatkan kekuatan dalam mengahadapi berbagai serangan. 

"Provinsi NTB menjadi salah satu provinsi yang mendapatkan serangan PDN. Hal ini disebabkan karena di Provinsi NTB terdapat informasi event internasional, sekarang ini bukan persoalan provinsi kecil atau provinsi besar. Kekuatan kita semua yaitu dengan survive dengan kondisi saat ini," tuturnya. 

Disambut secara langsung oleh Kepala Bidang Tata Kelola Sistem Elektronik dan Transformasi Digital, Alwiesda yang menyatakan bahwa kehadiran Diskominfotik NTB menjadi suatu kabanggan bagi Diskominfotik DKI Jakarta.

"Apa yang kami sampaikan bukan suatu hal yang menggurui, tetapi kami sharing terkait pengalaman yang telah kami jalani,"ungkapnya. (Serly/her/Diskominfotikntb)

pada 22 Aug 2024
Sekda Miq Gite Apresiasi Disnakertrans Gelar Job Fair untuk Geliat Ekonomi Daerah

Mataram - Penjabat (Pj) Gubernur NTB Hassanudin diwakili oleh Sekretaris Daerah H. Lalu Gita Ariadi menghadiri sekaligus membuka secara resmi acara Job Fair Disnakertrans NTB di Ballroom Islamic Center Mataram pada Rabu 21 Agustus 2024.

 

Dalam job fair yang diikuti oleh 53 penyedia lapangan pekerjaan se-NTB ini, Miq Gite sapaannya, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Disnakertrans NTB yang telah sukses menggelar acara Job Fair tersebut. Job Fair, menurut Miq Gite, dapat memberikan subangsih dalam menggerakkan geliat ekonomi masyarakat yang ada di Provinsi NTB. 

 

Karena, dengan diselenggarakannya job fair ini, dapat mempertemukan para penyedia kerja dengan para pencari kerja. Para penyedia kerja dapat menyebarluaskan kualifikasi SDM yang dibutuhkan, sementara para pencari kerja dapat menyiapkan diri untuk memenuhi kualifikasi tersebut. 

 

"Ini bisa menguntungkan kedua belah pihak. Pencari kerja mengetahui kualifikasi yang ditentukan penyedia kerja, sementara penyedia mendapatkan kualifikasi yang dibutuhkan," jelas Sekda. 

 

Selain itu, Miq Gite memaparkan berbagai ikhtiar Pemerintah Provinsi NTB dalam membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Salah satunya dengan menyelenggarakan berbagai event bersekala nasional maupun internasional di NTB. Dengan adanya beraneka event ini, berbagai lapangan pekerjaan terbuka, termasuk ekonomi kreatif yang bisa diinisiatif oleh masyarakat. Oleh karena itu, Sekda NTB meminta dukungan kepada masyarakat dalam setiap event yang digelar. 

 

Di akhir sambutannya, Miq Gite juga berharap agar Job Fair ini dapat terus ditingkatkan kualitas dan kualitasnya dari waktu ke waktu. Sehingga semakin banyak para penyedia kerja dan pencari kerja dapat dipertemukan dan membuat kesejahteraan ekonomi masyarakat NTB semakin meningkat.

 

Sementara itu dalam sambutannya, Kepala Disnakertrans Provinsi NTB, I Gede Putu Aryadi, mengungkaplan Job Fair yang diadakan ini sebagai salah satu upaya dalam menekan angka pengangguran di Provinsi NTB. 

 

Aryadi menjelaskan bahwa selain job fair, Pemprov NTB melalui Disnakertrans juga terus melaksanakan edukasi, mendatangkan instruktur dan para ahli untuk memberikan informasi tentang kesempatan kerja di perusahaan baik di dalam maupun luar negeri.

 

Disnakertrans, diungkapkan Kadis, terus mengembangkan dan membina bursa kerja khusus (BKK) di SMK dan perguruan tinggi seperti UNRAM, UIN Mataram, dan Stikes Yarsi.

 

"Tujuannya adalah agar kita bisa berkolaborasi dalam melahirkan angkatan kerja yang memiliki kompetensi dan memberikan informasi agar pencari kerja bisa memiliki kesempatan dan akses ke dunia kerja,” jelas Aryadi.

 

Dalam kesempatan tersebut, Disnakertrans NTB juga melakukan Penandatangann MoU dengan Unit Penunjang Akademik Bimbingan Konseling dan Pembinaan Universitas Mataram terkait Pembangunan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Acara Job Fair tersebut dihadiri oleh ratusan masyarakat NTB dan diikuti oleh 53 perusahaaan baik swasta maupun BUMN yang ada di Lombok dan Swasta.(novita, her, dinas kominfotik NTB)

pada 21 Aug 2024
Menampilkan 771 sampai 780 dari 5381 berita
Facebook